Kasih Sayang Ibu Sangat Besar

Disaat sedang terpuruk di sisi lain melihat ibu disaat itu pula tidak ingin menyerah. Ibu adalah segala-galanya penyemangat hidup dan harus diberi kebahagiaan. Sepandai-pandainya kita lebih pandai ibu karena ada saja ketemu dengan ketidakpandaian kita lalu dikerjakan oleh ibu. Selalu siap membantu makanya kita tidak bisa tanpa kehadirannya. Kadang bermanja ingin diberi sayang lebih banyak. Kini kita sudah besar setinggi-tingginya ilmu kita tidak boleh bersikap semena-mena dengan kesalahan yang ibu lakukan. Sadarlah ibu sibuk mengurus kita sedangkan kita hanya fokus pada pendidikan dan mencari penghidupan saja. Sudah mampukah untuk mengurusi di hari tuanya sebagaimana ia mampu mengurusi kita sejak kecil hingga besar.
Jadi ibu harus kuat kalaupun sedang lemah berusaha menguatkan diri. Hampir seluruh pekerjaan rumah di kerjakan ibu jika ibu sakit siapa yang sanggup membereskan semuanya secara tuntas. Jika kita mengerjakan kadang hanya satu atau dua pekerjaan yang bisa diselesaikan. Tapi ibu semuanya dan setiap hari selalu siap menaburkan cintanya. Jadi ibu tidak boleh sakit biasanya jika kondisinya sakit tampak sedang baik-baik saja tidak memberitahu capek apa lagi rasa sedihnya. Selalu berfikir tidak hentinya memikirkan apa yang akan dihidangkan untuk suami dan anaknya.
Jasa ibu sejak kita belum bernyawa berada di dalam kandungannya ia beri penjagaan terhebat . Kita menumpang makan kepadanya sampai benar-benar terpenuhi pertumbuhan termasuk perkembangannya. Berapa kali harus sabar hingga kita dilahirkan namun belum melepaskan sayangnya begitu saja. Di curahkan tenaganya yang kadang tidak sempat merawat diri . Dipeliharanya memperhatikan asupan beri ASI yang kadang dalam keadaan lapar. Tapi harus mengalah mengutamakan kita bukan dirinya. Menemani bermain dan menidurkan. Disaat ibu terkuras tenaganya waktunya tidur dibangunkan oleh kita sehingga ia tidak pernah memilih untuk tidur.
Kecerdasan yang kita miliki banyak kontribusi ibu berikan kepada kita. Ibu adalah madrasah pertama untuk anak-anaknya mengajari huruf,angka, menggambar dan masih banyak lagi. Tidak semuanya bisa tersampaikan jasa-jasa yang luar biasa. Inilah penyebab kenapa setiap orang tidak bisa kehilangan ibu. Berbakti lah kepada-nya dalam perkara kebaikan namun jika ada ibu menyuruh kepada yang buruk maka tidak ada ketaatan dan kemaksiatan. Maksudnya tidak ada ketaatan kepada makhluk dengan bermaksiat kepada pencipta.
Seringkali yang kita jumpai pada ibu adalah kebaikan yang berupa pengorbanan dan perjuangan yang tidak mampu dihilangkan dalam ingatan kita. Ibu teladan yang sering kita lihat menampilkan kebaikan dengan cinta yang tulus. Apa yang selama ini dikerjakan tidak pernah meminta untuk diucapkan terima kasih apalagi digaji. Ketika melihat anaknya bahagia ia sangat senang dan begitu juga kita harusnya membahagiakannya.
Editor :Esti Maulenni