Impor Gula Kembali Terjadi, Apa Kabar Ketahanan Pangan Negeri?

Islam mempunyai konsep bagaimana pengaturan soal pertanian sehingga mendapat hasil yang sesuai dengan kebutuhan rakyat. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan ilmu serta teknologi yang berkembang demi kemajuan pertanian. Memanfaatkan menjadi sebuah usaha agar hasilnya maksimal, begitu pula dengan kegiatan pasca panen yang dilakukan agar komoditas tersebut lebih tahan lama alias awet. Tak lupa, konsep akidah akan menjadi dasar atas segala aktivitas yang akan dilakukan di dunia ini. Berusaha dengan sungguh-sungguh, belajar untuk memanfaatkan ilmu dan teknologi demi kemaslahatan umat.
Berkaitan dengan data konsumsi juga harus detail serta terus di up date. Hal ini dilakukan agar dapat memperkirakan sebanyak apa keperluan dari seluruh rakyat yang ada. Sehingga dapat melakukan usaha lebih keras lagi jika menghadapi situasi gagal panen, dilanda musim kemarau atau banjir, dan yang lainnya. Situasi ini harus terbaca juga oleh pemerintah, agar nantinya dapat mengeluarkan kebijakan yang pas atau sesuai.
Jika di dalam negeri sudah tidak sanggup untuk menyediakan suatu komoditas, maka boleh menambahnya lewat kegiatan impor. Namun perlu diingat, bahwa kegiatan impor dilakukan secukupnya saja (tidak berlebihan). Dan harus diperhatikan dengan baik negara mana yang mengimpor barang tersebut. Jangan sampai impor yang dilakukan oleh negara-negara yang memerangi Islam. Sebagaimana firman Allah Swt.
“Allah tidak akan memberi jalan kepada orang kafir untuk mengalahkan orang-orang beriman.” (TQS. An-Nisa: 141)
Tak lupa pula negara akan memberikan support kepada para petani agar hasilnya maksimal. Yaitu dengan cara memberikan fasilitas serta teknologi yang mempuni. Termasuk pula menyediakan bibit unggul serta pupuk yang baik dan memberikan fasilitas alat pertanian. Baik melakukan intensifikasi, ekstensifikasi, ataupun yang lain. Itu semua dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab negara terhadap seluruh rakyatnya. Tak lupa pula, negara boleh memberikan bantuan modal kepada para petani agar lancar untuk melakukan usaha taninya. Kemudian menyediakan pula terkait dengan sarana prasarana penunjang untuk distribusi. Salah satunya adalah akses jalan dan transportasi yang sesuai.
Beberapa hal tadi dilakukan agar proses bertani dapat menghasilkan dan mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Tak lupa agar ketahanan pangan serta kemandirian dapat terwujud. Hal tersebut hanya bisa terlaksana ketika kita menerapkan islam dalam kehidupan. Sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah saw. dan para sahabat yang mampu membawa islam dan kaum muslim berasa pada cahaya kemenangan. Semoga segera terwujud terlaksana.
Wallahu a’lam. [ ]
Mulyaningsih - Pemerhati Masalah Anak dan Keluarga
Read more info "Impor Gula Kembali Terjadi, Apa Kabar Ketahanan Pangan Negeri?" on the next page :
Editor :Esti Maulenni