Akhlak Pelajar Memprihatinkan, Siapa Dipersalahkan?
SIGAPNEWS.CO.ID - Saat ini kita sering di suguhkan oleh berita yang sepertinya tidak enak untuk kita dengar dan kita lihat. Pelajar banyak melakukan hal-hal diluar batas bahkan bisa di kategorikan kriminal.
Beberapa waktu lalu, di daerah Singaparna, Tasikmalaya telah terjadi kasus pembullyan seorang pelajar umur 11 tahun yang dipaksa untuk melakukan hubungan badan dengan hewan (kucing) hingga tewas, dilansir dari Kompas.com. KPAI menduga bahwa pelaku terpapar konten pornografi yang sering dilihatnya.
Selain itu, di daerah Tamansari, Jakarta Barat telah terjadi kasus tawuran antar pelajar yang berawal dari olok-mengolok di Sosial Media, lalu mengajak bertemu dan terjadilah tawuran hingga memakan korban tewas pelajar yang berumur 16 tahun.
Padahal pelajar adalah seorang anak yang sedang melakukan proses pendidikan di sebuah lembaga pendidikan yang dinamakan sekolah, pelajar itu bermacam-macam, dalam arti ada yang sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA).
Sejatinya seorang pelajar adalah seorang anak yang memiliki tabiat akhlak yang bagus. Bukankah dalam proses belajar diajarkan akhlak yang baik bukan akhlak. Orang yang berstatus pelajar seharusnya menunjukkan akhlak yang sangat mengagumkan, karena seorang pelajar itu akan mendapatakan hal-hal baik yang di dapat dari seorang pendidik dalam hal ini adalah guru. Seorang pendidik akan selalu mengajarkan hal baik kepada murid, maka dari itu seharusnya pelajar itu menunjukkan keluhuran budi yang seharusnya dapat membuat orang terkagum-kagum dengan segala prilakunya.
Sebagaimana seorang sahabat nabi Ali bin Abi Tholib yang di jamin masuk surga, dalam kondisi masih remaja beliau bisa menguasai banyak ilmu. Rasulullah saw pernah bersabda
“Aku kota ilmu pengetahuan sedangkan Ali adalah pintu gerbangnya.”
Read more info "Akhlak Pelajar Memprihatinkan, Siapa Dipersalahkan?" on the next page :
Editor :Esti Maulenni