Jalinan Indah Ukhuwah Islamiyah

SIGAPNEWS.CO.ID - Kata Ukhuwwah berasal dari kata “akhun” yang merupakah bahasa Arab dengan arti “saudara”. Persaudaraan pada umumnya disebabkan karena ikatan nasab atau pernikahan, misalnya saudara kandung, saudara sepupu, saudara ipar dll. Namun ada persaudaraan yang bukan disebabkan oleh yang demikian, yaitu saudara se-iman. Persaudaraan jenis ini lebih kuat dari ikatan persaudaraan lainnya, karena Allah langsung yang menyatakannya dalam Al-Qur’an:
“Sesungguhnya orang mukmin itu bersaudara, maka damaikanlah antara saudaramu, agar kalian mendapat rahmat.” (Q.S. Al-Hujurat [49]: 10).
Jadi, sejatinya kita yang mengaku beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, dimanapun berada adalah bersaudara, meskipun berbeda warna kulit, beda gen, beda domisili, beda ayah ibu, beda suku, bahasa dan segala perbedaan lainnya, selama satu aqidah, yaitu akidah Islam, selama itu pula kita adalah saudara selamanya hingga ke akhirat. Sebagai sesama saudara, Allah telah memberikan tuntunan persaudaraan. Masih dalam surah ini, lanjutan ayatnya memberikan tuntunan persaudaraan, yaitu:
“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain, karena bisa jadi mereka (yang diperolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok). Dan jangan pula perempuan mengolok-olok perempuan yang lain, karena bisa jadi mereka (yang diperolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok). Janganlah kalian kalian saling mencela satu sama lain, dan janganlah kalian memanggil satu sama lain dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk (fasik) sesudah beriman. Barang siapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang dzalim. (Q.S. Al-Hujurat [49]: 11).
Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa, dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain, dan janganlan ada diantara kamu menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah meninggal? Tentulah kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh Allah Maha Penerima Taubat dan Penyayang. (Q.S. Al-Hujurat [49]: 12).
Read more info "Jalinan Indah Ukhuwah Islamiyah" on the next page :
Editor :Esti Maulenni