Kebijakan Impor Hanya Menguntungkan Kapitalis

Menurut Dr Jaribah bin Ahmad al-Harit si, terdapat sejumlah sektor utama per eko nomian yang mendapat perhatian sang khalifah dan memengaruhi kebijakan ekonominya, yaitu antara lain perta nian, perdagangan, dan industri. Bagi Umar, maju tidaknya ketiga sektor tersebut sangat menentukan tingkat kesejah teraan masyarakat.
Hal tersebut didasarkan pada kenyataan bahwa fokus perekonomian masyarakat saat itu tidak bisa dilepaskan dari kegiatan di ketiga bidang ini. Dua pendekatan Secara umum, implementasi kebijakan ekonomi Umar didasarkan pada dua pendekatan. Pertama adalah pendekatan yang bersifat individu, yang bertujuan untuk membangun komunikasi yang intensif dan efektif dengan rakyatnya."
Sedangkan yang kedua adalah pendekatan sistem, yang bertujuan untuk membangun tatan an kehidupan ekonomi yang adil dan tangguh. Pada pendekatan pertama, Umar senantiasa mendorong rakyatnya untuk bekerja keras dan mengoptimalkan segala potensi yang dimilikinya. Ia pun tidak segan-segan untuk turun memberikan contoh nyata kepada rakyatnya.
Dalam kitab Al-Muwaththa karangan Imam Malik, misalnya, disebutkan bahwa Umar, sehabis shalat Subuh, senantiasa mengunjungi lahan pertaniannya, meskipun saat itu beliau sudah menjadi khalifah. Umar pun tidak segan-segan untuk menegur sekelompok orang yang mengartikan tawakal sebagai sebuah konsep pasif, berserah diri pada Allah tanpa melakukan apa-apa."
Faisol Nasar Kembali Pimpin Al Irsyad Al Islamiyyah
Ia perintahkan mereka untuk menabur benih dan bercocok tanam terlebih dahulu, sebelum akhirnya bertawakkal pada Allah SWT. Kemudian Umar pun tidak hentihentinya memberikan bimbingan terhadap para pedagang, mulai dari motivasi personal, teknik untuk memilih barang dagangan, hingga cara memasarkan produk yang akan memberikan keuntungan.
Ia pun tidak segan-segan melarang para pedagang untuk bermuamalah dengan orang-orang yang memiliki karakter suka menipu dan mengurangi takaran. Menurut Dr Jaribah, larangan ini dimaksudkan sebagai upaya perlindungan bisnis terhadap kelompok pedagang yang jujur, sekaligus perang terhadap para pedagang yang culas.
Sedangkan pada sektor industri, meskipun saat itu belum terlalu berkembang, namun Umar senantiasa mendorong rakyatnya untuk selalu memperbaiki dan meningkatkan kualitas keterampilan yang mereka miliki. Dalam sebuah riwayat Ibn Abi Ad-Dunya, Umar memerintahkan para pemuda untuk mempelajari suatu keahlian, karena penguasaan keahlian itu sangat penting bagi kehidupan mereka.
Read more info "Kebijakan Impor Hanya Menguntungkan Kapitalis" on the next page :
Editor :Esti Maulenni