Senang dan Sedihku Bisa Di Azab

SIGAPNEWS.CO.ID - Senang dan sedih adalah rasa yang sering hadir pada diri manusia, ia datang pada saat kita mendapatkan sesuatu baik itu hadiah ataupun musibah.
Tapi ternyata senang dan sedih yang kita rasakan itu tidak bebas dari azab, hal ini terjadi manakala kita merasa senang dengan apa yang kita peroleh padahal itu jelas diharamkan oleh Allah.
Sebagai contoh kita senang mendapatkan uang banyak padahal itu hasil dari riba, kita senang memiliki kendaraan baru padahal itu hasil curian, atau kita tidak menggunakan apa yang kita dapatkan bukan untuk kebaikan dan ketaatan. Maka perasaan senang seperti ini tidak akan bebas dari azab.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman :
Q.s ?li 'Imr?n : 188
Jangan sekali-kali kamu mengira bahwa orang yang gembira dengan apa (perbuatan buruk) yang telah mereka kerjakan dan suka dipuji atas perbuatan (yang mereka anggap baik) yang tidak mereka lakukan, kamu jangan sekali-kali mengira bahwa mereka akan lolos dari azab. Mereka akan mendapat azab yang sangat pedih.
Begitupula pada perasaan sedih atau tidak suka terhadap apa yang Allah ridai, hal inipun tidak akan bebas dari azab Allah.
Oleh karenanya kita harus mengendalikan, menyelaraskan perasaan dan pemikiran kitar sesuai dengan apa yang Allah ridai agar tidak mendapatkanmen Azab atas senang dan sedih yang kita rasakan.
Hanya dengan Islam manusia bisa menyelaraskan antara rasa senang dan sedih, benci dan cinta. Semua itu Islam mengatur seluruh perbuatan manusia dengan hukum syara. Hukum-hukum syara inilah yang akan menentukan jalan menuju kesenangan yang hakiki.
Wallahu'alam bishshawwab
Marlina Pegiat_Dakwah Remaja
Editor :Esti Maulenni