Agenda Pemuda Yang Tertunda

SIGAPNEWS.CO.ID - Nongkrong, sukacita, gaya hidup bebas, tawuran, penikmat narkoba, alkohol, dan bucin. Hal itu, menjadi identitas gaul bergengsi para remaja Bandung saat ini. Menyikapi hal itu, kepolisian dengan segala upayanya turun ke lapangan untuk melakukan sidak dengan diadakannya piket siang dan malam.
Sebagaimana dikutip salah satu media. Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo melalui Kapolsek Baleendah Kompol Sungkowo, melakukan piket malam dengan menyisir wilayah Baleendah, Kabupaten Bandung. Kegiatan rutin yang ditingkatkan ini akan sering dilakukan sebagai bentuk kehadiran petugas berseragam dinas di lapangan guna menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, serta tidak ada lagi warga yang berkeluyuran pada malam hari (jurnalpolisi.com 19/11/2022)
Memang, di era modernisasi begitu terasa kuat pengaruhnya. Budaya Barat sudah menyasar masuk di kehidupan remaja saat ini, baik di desa maupun di kota. Transformasi budaya Barat, mengalir deras sampai masuk ke kamar-kamar kita. Televisi dan internet, sudah tak bisa dibendung lagi sampai menggeser budaya Islam yang seharusnya dipegang teguh sebagai ajarannya.
Jika kerusakan di antara remaja tak kunjung baik, berbagai upaya perbaikan sudah dilakukan, namun masih saja kita mendapati para remaja berbuat anarkis, apakah yang membuat semua ini terasa sulit untuk dihapuskan?
Sebagai masyarakat kita sangat berharap penuh kepada aparat, lembaga, pemerintahan, dan para pemerhati agar senantiasa mengetahui atau memahami betul persoalan masyarakat di lingkungan hidupnya. Inilah yang menjadi permasalahan yang perlu dibenahi secara menyeluruh. Sehingga, kita bisa waspada terhadap gejala zaman yang sudah makin rusak.
Namun setidaknya, para pemerhati harus memahami dulu kondisi masyarakat. Bagaimanakah pemahaman mereka terhadap agamanya? Bagaimana pula cara mencari nafkah? Apakah halal atau haram, akhlaknya terjaga atau tidak? Itu semua perlu diperhatikan. Karena akar masalahnya adalah pada akidah yang tidak dijaga.
Naiknya grafik jumlah kenakalan remaja, setiap tahun menunjukkan permasalahan remaja yang cukup kompleks. Tidak cukup dengan hanya menghadirkan aparat berseragam, gencarnya piket malam, namun tidak ada hasilnya. Cuma sekadar impian. Padahal mereka itu adalah generasi harapan umat yang akan memegang estafet kebangkitan.
Read more info "Agenda Pemuda Yang Tertunda" on the next page :
Editor :Esti Maulenni